Judul : Tips! Melindungi Anak Yang Hobbi Online
Tips! Melindungi Anak Yang Hobbi Online
Artikel Tips Sehat,Anak Yang Hobbi Online |
Anak‐anak, sesuai dengan tahapan pertumbuhan fisik, usia dan perkembangan kejiwaan, biasanya mengakses internet dengan lebih banyak untuk bermain game, chatting dengan teman‐temannya. Atau mereka mencari bantuan untuk mengerjakan pekerjaan rumah. Internet memberikan kehidupan baru bagi mereka, ketika menjadi teman yang serba dapat memberikan solusi.
Namun demikian, seperti halnya dunia nyata, konten internet dibuat oleh sekian banyak orang dengan niat berbeda. Sebagian baik dan brtanggung jawab, tetapi sebagian lain dapat saja secara menyesatkan, membawa kekerasan, provokasi, merendahkan dan bahkan eksploitatif. Tema‐tema seks, kekerasan, obat terlarang, dan tema pergaulan bebas sesame kaum dewasa dari sesama jenis adalah merupakan hal berbahaya bagi mereka yang belum cukup usia.
Walaupun kenyataannya konten negatif mudah dijumpai secara online, bukan berarti anak harus dihindarkan dari penggunaan internet. Internet adalah bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan dan gaya hidup massa depan. Mereka tidak seharusnya menjadi “wong samin atau badui”yang menghindar dari kehidupan modern. Hal yang diperlukan, memberikan benteng pertahanan moralitas dan dasar kenyakinan etika dan keagaman yang kokoh, agar tidak mudah terseret arus gaya kehidupan hedonistic, konsumeristik dan permisif.
Dengan demikian, ketika menjelajah secara online mereka cukup sadar akan tanggung jawab dan resiko yang mungkin ditemui, jika teknik pengawasan dan pendampingan dari kita sebagai orang tua sudah dinekalkan. Berbagai nasihat dan petunjuk tentang bagaimana berinternet dengan baik, sehat dan produktif perlu disampaikan secara bertahap dan sesuai kemajuan pertumbuhan biologis, kematangan social dan kewajiban serta tingkat kemajuan kebutuhan tingkat akses internet.
Membina Lingkungan Berinternet Sehat
Dengan menerapkan fungsi orang tua guna melindungi keselamatan dan kenyamanan generasi muda, dapat juga diterapkan untuk dunia maya. Kita dapat membuat internet sebagai tempat yang aman untuk belajar dan bermain, tetapi juga menjadi arena berwacana secara sehat. Banyak rujukan konten internet yang secara gambling dapat dijadikan bahan pembelajaran dan contoh kehidupan yang lebih baik, jika kita selektif mengumpulkannya.
Lebih banyak waktu yang kita habiskan bersama anak kita di internet, maka lebih banyak pengetahuan yang dapat di proleh, dan di pastikan bahwa bahan itu akan lebih aman. Dengan denikian, sesering mungkin mendampingi anak bukan saja mencegah terjerumusnya kedalam selancar yang merugikan, tetapi sekaligus memberikan contoh pengawasan dan tanggungjawab menemukan situs sehat internet.
Mencegah Lebih Baik Dari Menanggulangi
Didunia kesehatan, motto ini juga diterapkan, karna kenyataan sering menunjukan sebaliknya. Korban narkoba, biasanya dikenali kalau sudah kondisinya memburuk atau tingkat ketergantungan tinggi, adiktif atau pecandu berat.
Padahal, jika kita jeli mendeteksi gejala perubahan pola kegiatan, prilaku yang tidak biasa atau kegiatan berlebihan, itu merupakan petanda awal. Demikian halnya dengan internet. Jangan mudah terkecoh atau lalai ketika terjadi perubahan ucapan, sikap dan prilaku anak karna mulai getol akses internet.
Lebih baik mengingatkan jika perlu dengan nada agak keras (strength) agar mereka patuh dan menyadari bahwa internet tidak semata‐mata sehat, tetapi juga berbahaya. Dengan denikian, mengingatkan bahaya sejak dini untuk selalu berhati‐hati, akan lebih bermanfaat daripada membiarkan mereka tersesat dirimba blantara informasi.
Laporkan Penyalahgunaan Internet
Jika kita melihat indikasi tindakan yang menyangkut pornografi anak,atau pesan tersebunyi Mengisaratkan aktifitas phaedopili,agar segera melaporkan ke komisi perlindungan anak. Internet merupakan tempat luas bagi berbagai informasi bagi anak yang tersedia bebas. Patut di ingat,penggunaan internet adalah ke wenangan orang tua yang dapat di cabut jika di salahgunakan.
Terhadap situs yang sepintas lalu menyajikan informasi bagi anak‐anak,jangan dengan serta merta percaya begitu saja.sekali waktu,kita perlu melakukan akses menyeluruh konten yang ada.siapa tau,ibarat musang berbulu ayam,kaum pemangsa phaedopili menyusup dengan cara menyembunyikan identitas dan jati diri dengan menampilkan situs web atau E‐mail dan Chatting.kemudian,bila mana indikasi terbukti,segera laporkan situs web tersebut kepada aparat kepolisian,komisi perlindungan anak agar di lakukan penangkalan.
Mengembangkan Jaringan Relawan Telematika
Kesibukan orang tua,paman,bibi dan kaka serta kaum dewasa lain tentu tidak terbilang banyaknya.sementara itu , kepentingan akses internet bagi kaum muda,kepentingan akses internet bagi kaum muda.remaja dan balita tidak dapat harus menunggu dan hanya di batasi pada waktu‐waktu tertentu saja.
Bahkan,lebih sering kepentingan mereka bersifat seketika,harus di persiapkan dengan kerja serius dan penuh cekatan dan kehati‐hatian.misalkan untuk mengerjakan tugas sekolahan,kampus atau kegiatan ekstra kulikuler lainya .jadi di perlukan keberadaan tenaga pendampingan atau relawan untuk membantu mereka,agar tidak tersesat atau salah guna.
Relawan telematika,bukan sekedar menangani pekerjaan tapi sedemikian guna mendampingi remaja mengakses internet.dalam kondisi dan situasi tertentu,seperti bencana alam,komplik sosial,gangguan keamanan yang menyebabkan terputusnya fungsi komunikasi,relawan terjun untuk mengatasi masalah.
Demikianlah Artikel Tips! Melindungi Anak Yang Hobbi Online
Sekian Smartphone Sehat Tips! Melindungi Anak Yang Hobbi Online, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian postingan Smartphone Sehat kali ini.
Anda sedang membaca artikel Tips! Melindungi Anak Yang Hobbi Online dan artikel ini url permalinknya adalah https://smartphonesehat84.blogspot.com/2016/01/tips-melindungi-anak-yang-hobbi-online_20.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.
Tag : Tips Sehat,
0 Response to "Tips! Melindungi Anak Yang Hobbi Online"
Post a Comment